Merdekakah Kita ?
Salam kemerdekaan,
benarkah negeri ini sudah merdeka ?
mungkin ini pertanyaan yang masih belum bisa terjawab sebab terdapat keraguan jika kita melihat kenyataannya.
63 tahun yang silam, Jalan Pegangsaan Timur 56, Soekarno - hatta memproklamirkan kemerdekaan Indonesia berikut isi proklamasi:
benarkah negeri ini sudah merdeka ?
mungkin ini pertanyaan yang masih belum bisa terjawab sebab terdapat keraguan jika kita melihat kenyataannya.
63 tahun yang silam, Jalan Pegangsaan Timur 56, Soekarno - hatta memproklamirkan kemerdekaan Indonesia berikut isi proklamasi:
"P R O K L A M A S I"
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan
Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., di-
selenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang se-
singkat-singkatnja.
Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen '05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta.
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan
Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., di-
selenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang se-
singkat-singkatnja.
Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen '05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta.
Dengan proklamasi, Indonesia menjadi negara merdeka, setelah 3,5 abad lamanya dijajah belanda, dan 3,5 tahun di jajah Jepang, kita bebas dari segala bentuk penjajahan, indonesia bukan lagi negara yang terekploitasi sumber daya manusia dan alamnya, indonesia menjadi negara yang berdaulat dibawah kibaran bendera merah putih dan kepakan sayap sang Garuda.
Hari ini, 17 Agustus 2008, 63 tahun negeri ini terbebas dari penjajahan, wajah negeri ini berubah, reformasi disegala bidang, gedung - gedung pencakar langit berdiri buah dari pembangunan, jarak yang semakin dekat sebab sistem transportasi yang mudah jangkau walaupun ada saja korban yang harus mati, komunikasi yang semakin lancar sebab banyak penyelengara banting harga disetiap iklan televisi, kebebasan mengeluarkan pendapat walaupun banyak yang kebablasan.
Benarkan negeri ini sudah merdeka ?
Aku masih ragu, karena di negeri ini masih banyak kulihat dan kudengar jeritan simiskin yang semakin bertambah dari hari ke hari, masih banyak anak - anak yang putus sekolah sebab biaya sekolah melambung tinggi seperti layang - layang yang biasa mereka mainkan, semakin banyak pasien yang harus menahan sakit beralasakan tikar sebab ongkos rumah sakit yang mahal, semakin banyak orang gila yang dijalan sebab negeri ini semakin buas merongrong mental mereka, semakin banyak pengusaha kecil dan nelayan yang harus berhenti bekerja sebab listrik padam 4 jam setiap harinya dan BBM yang langkah , tidak tahu kemana perginya, masih banyak pekerja yang cemas sebab kontraknya akan segera berakhir, akibat peraturan yang tidak pernah berpihak pada mereka.
Apakah benar negeri ini sudah merdeka ?
Read More......
Hari ini, 17 Agustus 2008, 63 tahun negeri ini terbebas dari penjajahan, wajah negeri ini berubah, reformasi disegala bidang, gedung - gedung pencakar langit berdiri buah dari pembangunan, jarak yang semakin dekat sebab sistem transportasi yang mudah jangkau walaupun ada saja korban yang harus mati, komunikasi yang semakin lancar sebab banyak penyelengara banting harga disetiap iklan televisi, kebebasan mengeluarkan pendapat walaupun banyak yang kebablasan.
Benarkan negeri ini sudah merdeka ?
Aku masih ragu, karena di negeri ini masih banyak kulihat dan kudengar jeritan simiskin yang semakin bertambah dari hari ke hari, masih banyak anak - anak yang putus sekolah sebab biaya sekolah melambung tinggi seperti layang - layang yang biasa mereka mainkan, semakin banyak pasien yang harus menahan sakit beralasakan tikar sebab ongkos rumah sakit yang mahal, semakin banyak orang gila yang dijalan sebab negeri ini semakin buas merongrong mental mereka, semakin banyak pengusaha kecil dan nelayan yang harus berhenti bekerja sebab listrik padam 4 jam setiap harinya dan BBM yang langkah , tidak tahu kemana perginya, masih banyak pekerja yang cemas sebab kontraknya akan segera berakhir, akibat peraturan yang tidak pernah berpihak pada mereka.
Apakah benar negeri ini sudah merdeka ?
Posted in Kegelisahan by Silentcorner 1 komentar
My Hero
10 Agustus 2008
Duduk rapi diantara wisudawan yang hadir digedung auditorium USU, pandangan jauh kedepan melihat penyemat penerus bangsa, aku merasa takut, hatiku berbisik " sudah pantaskah aku?"
Inilah pelantikan akhir studi, acara sakral pelepasan manusia yang dianggap terdidik yang akan mampu membawa bangsa ini kearah perubahan yang lebih maju.
Calon - calon sarjana dari berbagai disiplin ilmu yang berbeda berkumpul dan akan dilantik sebelum mereka dilepas ke alam yang penuh dengan kompetisi dan keegoisan tentang status "masyarakat" guna mengimplementasikan ilmu yang didapat ketika di bangku kuliah.
disisi lain kulihat raut wajah orang tuaku yang tersenyum puas atas keberhasilannya menyekolahkan ku hingga menjadi sarjana, tapi hati kecilku merasa tersayat, aku merasa sangat berdosa kepada mereka atas semua pengorbanan yang tulus selama ini , terima kasih ayah, terima kasih ibu....
Mungkin hanya ini yang mampu kuperbuat untuk membuatmu tersenyum, engkaulah pahlawan bagiku yang membawa api di kegelapan, setiap keringat yang bercucuran dari tubuhmu bagaikan intan berlian yang indah berkilau, engkaulah motivator terhebat yang pernah mengguruiku, engkaulah guru hidup yang menyimpan segudang ilmu dalam ketidaktahuanmu, terima kasih ayah ... terima kasih ibu...
I love you forever
Read More......
Inilah pelantikan akhir studi, acara sakral pelepasan manusia yang dianggap terdidik yang akan mampu membawa bangsa ini kearah perubahan yang lebih maju.
Calon - calon sarjana dari berbagai disiplin ilmu yang berbeda berkumpul dan akan dilantik sebelum mereka dilepas ke alam yang penuh dengan kompetisi dan keegoisan tentang status "masyarakat" guna mengimplementasikan ilmu yang didapat ketika di bangku kuliah.
disisi lain kulihat raut wajah orang tuaku yang tersenyum puas atas keberhasilannya menyekolahkan ku hingga menjadi sarjana, tapi hati kecilku merasa tersayat, aku merasa sangat berdosa kepada mereka atas semua pengorbanan yang tulus selama ini , terima kasih ayah, terima kasih ibu....
Mungkin hanya ini yang mampu kuperbuat untuk membuatmu tersenyum, engkaulah pahlawan bagiku yang membawa api di kegelapan, setiap keringat yang bercucuran dari tubuhmu bagaikan intan berlian yang indah berkilau, engkaulah motivator terhebat yang pernah mengguruiku, engkaulah guru hidup yang menyimpan segudang ilmu dalam ketidaktahuanmu, terima kasih ayah ... terima kasih ibu...
I love you forever
Posted in Kegelisahan by Silentcorner 0 komentar
Schoking Text
07 Agustus 2008
Silahkan Download Tutorialnya
Posted in Photoshop by Silentcorner 0 komentar
Langganan:
Postingan (Atom)